NILAI MENDENGARKAN
Edward Watson Howe berkelakar, “Tidak ada orang akan mendengarkan anda berbicara jika ia tidak tahu bahwa dialah pembicara berikutnya”. Sayangnya hal itu menggambarkan secara tepat cara sebagian besar orang berkomunikasi—mereka terlalu sibuk menunggu giliran untuk benar-benar mendengarkan orang lain, tetapi, orang-orang yang berpengaruh memahami nilai yang luar biasa dalam menjadi pendengar yang baik. Sebagai contoh, ketika Lyndon B. Johnson masih menjadi senator muda dari negara bagian Texas, ia memasang tulisan di dinding kantornya, “You ain’t learnin’ nothin’ when you’re doin’ all the talkin’,” yang artinya Anda tidak akan pernah belajar apa-apa jika Anda terus berbicara. Woodrow Wilson, presiden ke-28 AS berkata, “Telinga seorang pemimpin harus penuh dengan suara rakyat”.
Kemampuan untuk mendengarkan secara cerdas merupakan kunci untuk dapat memengaruhi orang lain. Pertimbangkan manfaat-manfaat mendengarkan yang telah kami temukan:
- Mendengarkan menunjukkan rasa hormat
- Mendengarkan membangun hubungan
- Mendengarkan meningkatkan pengetahuan
- Mendengarkan membangkitkan ide
- Mendengarkan membangun loyalitas
Roger G. Imhoff menekankan, “Biarlah orang merasa yakin dengan diri Anda. Mungkin mendengarkan tidak membantu Anda, tetapi pasti akan membantu mereka”. Sekilas, mendengarkan orang lain tampaknya hanya menguntungkan mereka, tetapi, ketika Anda menjadi pendengar yang baik, Anda menempatkan diri pada posisi untuk membantu diri sendiri. Anda memiliki kemampuan untuk mengembangkan hubungan yang kuat, mengumpulkan informasi berharga, dan meningkatkan pemahaman Anda mengenai diri sendiri dan orang lain. [John C. Maxwell]
—Becoming a Person of Influence
BERFOKUSLAH UNTUK MENDENGARKAN ORANG LAIN HARI INI.