DISIPLIN DIRI

Penulis H. Jackson Brown Jr. mengingatkan, “Bakat tanpa disertai disiplin bagaikan seekor gurita di atas sepatu roda. Ada banyak gerakan, tetapi Anda tidak pernah tahu ke mana arah gerakan itu, apakah maju, mundur, atau menyamping”. Jika Anda tahu bahwa Anda berbakat, dan Anda telah melihat banyak gerakan—tetapi tanpa hasil yang konkret—kemungkinan besar Anda kekurangan disiplin diri.

Tetapkan prioritas Anda. Pertimbangkan dua atau tiga bidang mana yang paling penting bagi Anda. Tuliskan pilihan Anda termasuk disiplin yang harus Anda kembangkan, supaya Anda tetap bertumbuh dan meningkat di bidang-bidang itu. Kembangkan sebuah rencana untuk menjadikan disiplin itu sebagai bagian harian atau mingguan kehidupan Anda.

Daftarkan alasan-alasannya. Luangkan waktu untuk menulis manfaat mempraktikkan disiplin yang baru Anda daftar. Kemudian tempelkan keuntungan-keuntungan itu di suatu tempat yang dapat Anda lihat setiap hari. Pada hari ketika Anda tidak ingin mengikuti disiplin itu, bacalah ulang daftar Anda itu.

Bebaskan diri Anda dari berbagai alasan yang tidak mendukung. Tuliskan setiap alasan mengapa Anda mungkin tidak dapat mengikuti disiplin Anda. Bacalah alasan-alasan itu. Anda perlu membebaskan diri dari alasan-alasan yang tidak mendukung itu. Seandainya pun alasan itu tampah sah-sah saja, carilah jalan untuk mengatasi masalah itu. Jangan gunakan alasan apa pun untuk berhenti mendisiplin diri. Ingat, hanya pada saat Anda menjalankan disiplinlah Anda memiliki kekuatan untuk menjangkau impian Anda.

Sebuah kebun pembibitan di Kanada memasang tulisan besar di dindingnya: “Saat terbaik menanam pohon adalah 25 tahun yang lalu…. Saat terbaik kedua adalah hari ini.” Tanamlah pohon disiplin diri dalam kehidupan Anda hari ini. [John C. Maxwell]

— The 21 Indispensable Qualities of a Leader

MULAILAH MENJADWALKAN TINDAKAN-TINDAKAN DISIPLIN DIRI SECARA RUTIN DAN TERATUR

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *